- Back to Home »
- News »
- K.H Cholil Ridwan : “Berjama’ah itu Penting!”
Posted by : Sarah Larasati Mantovani
Friday, 6 April 2012
Ada yang berbeda saat
pengasuh Pondok Pesantren Husnayayn, Sukabumi ini menerangkan tentang konsep
Ekonomi Islam dalam rangka Milad Al-Azhar ke 60 di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jum’at (06/03).
Ia mencontohkan dari hal-hal
yang amat sederhana dan mungkin seringkali banyak diremehkan orang, yaitu
pentingnya umat Islam untuk selalu berjama’ah, termasuk dalam shalat. Tentunya,
berjama’ah yang ia maksud bukan saja berjama’ah dalam shalat semata, tetapi
lebih luas dari itu, contohnya berjama’ah dalam ekonomi.
Ia menyebutnya dengan
ekonomi kejama’ahan dan konsep seperti ini bisa dimulai dari shalat berjama’ah,
karena dengan berjama’ah maka sebuah masjid tidak akan kehilangan rohnya. Ketua
MUI Pusat ini juga mengkritik umat Islam Indonesia yang meremehkan shalat
berjama’ah dan menganggapnya tidak penting. “Padahal Rasulullah tidak pernah
tidak berjama’ah, kemana pun beliau selalu berjama’ah dan shalat berjama’ah
sudah seperti fardhu ‘ain”, ungkapnya.
Begitu juga dalam masalah
ekonomi, umat Islam harus terus berjama’ah, ungkapnya lagi. Ia juga ingin agar
umat Islam menjadikan mesjid sebagai pusat perekonomian seperti pada jaman
Rasulullah dulu, sehingga masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah
ritual semata melainkan lebih dari itu.
“Kita tidak boleh sendiri,
kita harus jama’ah. Kalau ada ekonomi kerakyatan kita propose-kan (usulkan)
jadi ekonomi kejama’ahan”, tandasnya.
Dari sini, selain masjid pesantren
seharusnya juga bisa menjadi basis dari ekonomi kejama’ahan. Mengingat, kata
beliau, berdasarkan data Depag jumlah pesantren pada tahun 2009 saja sudah sekitar
180.000. Tentunya hal tersebut harus dimaksimalkan.
(SLM)
(SLM)
Awwesome blog you have here
ReplyDelete