Posted by : Sarah Larasati Mantovani Friday 23 December 2011

Kiprah Disainer Muslim Indonesia kian diakui di dunia internasional. Indikasi tersebut terlihat dari banyaknya sambutan meriah pengunjung di event The International Fair of The Moslem World terhadap baju-baju Muslim yang di disain oleh 13 Disainer di Paris, Perancis pada hari Rabu (14/12) hingga hari Selasa (20/12) yang lalu. Hal ini pula yang membuat salah satu Bank Syariah seperti BNI tertarik menjajaki pembiayaan di bidang industri kreatif.


Rizqullah Thohir, Dirut BNI Syariah, saat diwawancari oleh beberapa wartawan di saung Mang Engking, Universitas Indonesia, Kamis siang (22/12).


"Ini pertama kalinya BNI Syariah melakukan pembiayaan di bidang industri kreatif dan selama ini belum pernah ada bank syariah yang melakukan pembiayaan di bidang ini, selain BNI Syariah". Terang Rizqullah Thohir, Direktur Utama BNI Syariah, saat diwawancarai oleh sejumlah wartawan di saung Mang Engking, Universitas Indonesia, Kamis siang (22/12).


Selama di Paris, Kementerian Keuangan bersama-sama dengan BNI Syariah mengadakan program promosi  wisata: Fashion Muslimah, salah satu industri kreatif yang juga sedang digalakkan oleh pemerintah. Selain itu, BNI Syariah melakukan sosialisasi terkait perkembangan industri syariah di tanah air.

Saat menghadiri acara tersebut, Rizqullah mengatakan, para pengunjung juga sangat terkejut dan antusias dengan adanya Hasanah Card yang ditawarkan oleh BNI Syariah, karena selama ini belum pernah ada kartu kredit berbasis syariah. "Mereka menanyakan bagaimana cara mendapatkan kartu tersebut". Terangnya.

Ia ingin ada tindak lanjut dari pemerintah dan asosiasi perancang muslim Indonesia dari acara tersebut. Ia juga berkeinginan BNI Syariah bisa turut membina pengusaha-pengusaha di level desainer maupun industri kreatif.

"Saya berharap Indonesia akan menjadi pusat keuangan syariah dunia dan kiblat fashion muslim dunia". Tuturnya. Mengingat bahwa saat ini fashion muslim Indonesia sedang bergairah dan Indonesia termasuk dalam 4 negara besar di bidang keuangan syariah dunia setelah Arab Saudi, Iran dan Malaysia.

Rep: Sarah

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Journalicious - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -