Posted by : Sarah Larasati Mantovani Saturday 4 October 2014

Rendang Conversation ;)
Dinobatkan sebagai makanan paling terlezat di dunia oleh situs CNNgo, pengolahan rendang (yang bisa awet sampai berminggu-minggu itu) berbeda dengan pengolahan masakan Indonesia lainnya.

Rendang, terutama pengolahannya, sedari dulu memang sengaja diciptakan agar awet (tanpa pengawet buatan lho yaa...) karena jaman dulu belum ada kulkas seperti sekarang. Berikut ini adalah resep rendang dari ibu saya ;)


Bahan : Daging Sapi/kentang (atau bisa juga berinovasi dengan tempe atau ayam)

Bumbu : Cabe merah
sereh (dibagi dua, ada yang di ulek, ada yang di geprek)
Bawang putih
daun salam
Bawang merah
daun jeruk
Jahe
daun kunyit
Laos (bagi 2, di ulek dan digeprek)
ketumbar
Jintan
lada

Catatan: bumbu disesuaikan dengan ukuran/berat daging yang akan diolah. Mengingat ibu saya tidak pernah mencatat besaran bumbunya, maka jumlah/besaran bumbu dikira-kira saja atau tergantung selera (di sinilah intuisi kita bermain ;) ).

Cara buat :

Semua bahan di ulek kecuali daun kunyit, sereh yang untuk digeprek, daun salam, daun jeruk sama laos yang untuk digeprek.

1 kilo daging paling sedikit 3 kelapa, pisahkan patinya sama encernya, dibagi dua jadi santan kental sama santan encer.

Cara bersihkan kentang bisa pakai ampas kelapa.

Setelah di ulek, tumis bumbu sampai wangi, saat udah wangi masukkan daging setelah dagingnya agak matang (coklat) baru masukkan santan encer.

Setelah dagingnya matang, di angkat. Kalau santan encernya sudah mengental baru masukkan santan kentalnya, setelah mendidih masukkan lagi daging dan kentangnya.

Baru tumis sampai kering.

{ 1 comments... read them below or add one }

- Copyright © Journalicious - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -